Kuhuni.com –
Laba bersih PT Bank Harda Internasional Tbk (BBHI) pada semester 1 atau kuartal
II tahun 2020 sebesar Rp 32,86
miliar. Laba bersih BBHI kuartal II 2020 meningkat tajam hingga 254,64%
dibandingkan kuartal II tahun 2019 laba bersihnya hanya Rp 9,26 miliar.
Bila diperhatikan pada
laporan keuangan perusahaan di atas. Pendapatan bunga PT Bank Harda
Internasional Tbk (BBHI) dari Januari hingga Juni 2020 sebesar Rp 89,61 miliar.
Pendapatan bunga ini terdiri dari; Pendapatan dari kredit yang diberikan Rp
75,11 miliar, Penempatan pada Bank Indonesia Rp
5,44 miliar, Pendapatan efek Rp 6,44 miliar dan Penempatan pada bank lain
sebesar Rp 2,60 miliar. Pendapatan bunga BBHI
semester 1 2020 ini mengalami penurunan 22,03% dibanding semester 1 tahun 2019
yang pendapatannya mencapai Rp 114,93 miliar.
Beban bunga BBHI pada kuartal II-2020 sebesar Rp 60,02 miliar mengalami penurunan 8,78% dari sebelumnya QII-2019 Rp
65,80 miliar. Beban operasional (Tenaga kerja, umum dan administrasi) juga
mengalami penurunan sebesar 7,93%, QII-2020 Rp 49,34 miliar (QII-2019 Rp 53,59 miliar).
Sedangkan untuk pendapatan operasional lainnya mengalami penurunan hingga 84,57%,
QII-2020 Rp 2,40 miliar (QII-2019 Rp 15,56 miliar). Pendapatan terbantu dari
melonjaknya pemasukan dari pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN)
aset keuangan dan aset non-keuangn yang mencapai Rp 50,91 miliar, yang mana
pada kuartal II tahun 2019 mengalami penyisihan kerugian sebesar Rp 2,02
miliar. Berhasilnya perusahaan menurunkan beban bunga dan operasional serta ditambah
pendapatan kembali dari CKPN membuat laba usaha BBHI turut meningkat. Laba
bersih per saham BBHI pada kuartal II tahun 2020 menjadi Rp 15,71 per saham (QII-2019 Rp 4,46 per saham).
Hingga 30 Juni 2020 PT Bank
Harda Internasional Tbk (BBHI) memiliki total aset sebesar Rp 2,20 triliun. Terdiri dari; Kas sebesar Rp 18,95
miliar, Giro pada Bank Indonesia Rp 60,44 miliar, Giro pada bank lain Rp, 5,61
miliar, Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain sebesar Rp 195,88 miliar,
Efek-efek Rp 155,71 miliar dan Kredit bersih yang diberikan sebesar Rp 1,41
triliun. Jumlah liabilitas BBHI tercatat sebesar Rp 1,87 triliun yang terdiri dari simpanan nasabah sebesar Rp 1,71
triliun dan simpanan pihak lain Rp
111,00 miliar. Terakhir, BBHI
memiliki total ekuitas sebesar Rp 332,62
miliar.
Baca Juga
0 comments
Posting Komentar