Kuhuni.com – Laba bersih PT Super Energy Tbk (SURE) pada kuartal 1
tahun 2020 menurun tajam 85,51%. SURE
hanya berhasil membukukan laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik
entitas induk sebesar Rp 968 juta,
menurun drastis jika dibandingkan
kuartal 1 tahun 2019 yang berhasil meraih Rp 6,714 miliar.
Pendapatan
usaha PT Super Energy Tbk (SURE) sejatinya
mengalami peningkatan dari Januari-Maret 2020. Sure sebenarnya berhasil
mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 18% pada kuartal 1 tahun 2020 Rp 86,038
miliar (Q1-2019 Rp 72,798 miliar). Meskipun demikian, beban pokok pendapatan SURE
di kuartal 1 tahun 2020 juga meningkat 26%, Q1-2020 Rp 49,238 miliar (Q1-2019
Rp 39,03 miliar). Beban umum dan administrasi juga mengalami kenaikan yang
sangat drastis sebesar 38,97%, Q1-2020
Rp 25,246 miliar (Q1-2019 Rp 18,167 miliar).
Beban
keuangan SURE juga naik sebesar 45,55% yakni Rp 18,296 miliar di Q1-2020 jauh
dibandingkan di tahun Q1-2019 yang hanya sebesar Rp 12,57 miliar. Sehingga laba
sebelum pajak penghasilan jadi minus Rp1,7 miliar. Laba bersih perusahaan
tertolang karena adanya pendapatan dari manfaat pajak penghasilan sebesar Rp
2,7 miliar. Laba bersih per saham SURE pada kuartal 1 tahun 2020 tinggal Rp 1 (satu rupiah) per saham (Q1-2019 Rp 4
per saham).
0 comments
Posting Komentar